Ketika orang tua ditanya, bekal apa yang paling penting diberikan kepada anak keturunannya?
Kira-kira apa jawabannya?
“Pendidikan yang terbaik”
“Ilmu yang bermanfaat”
“Bekal menuju surge”
Jawaban di atas merupakan jawaban terbanyak dalam survey.
Masya Allah, kehidupan ibarat perjalanan Panjang perlu bekal yang sangat cukup. Itulah hikmah ayat pertama yang diwahyukan Allah adalah Surat Al Alaq ayat 1-5. Manusia diminta membaca kalam Allah, yang syarat dengan hikmah penciptaan. Bacalah untuk dapat memahami, bacalah untuk mendapatkan solusi, bacalah untuk mendapatkan banyak inovasi dan lain sebagainya. Inilah hikmahnya Ilmu.
Ilmu ibarat cahaya ditengah kegelapan dunia. Dengan ilmu kita terhindar dari marabahaya, dengan ilmu kita sampai pada tujuan kehidupan yang sesungguhnya. Insya Allah
Dalam banyak ayat Allah berfirman tentang keutamaan ilmu, diantaranya:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ
Islam sangat menghargai ilmu. Dalam Al-Quran ditegaskan bahwa Allah meninggikan derajat orang-orang yang beriman dan berilmu. (QS. Al-Mujadalah: 11)
اَمَّنْ هُوَ قَانِتٌ اٰنَاۤءَ الَّيْلِ سَاجِدًا وَّقَاۤىِٕمًا يَّحْذَرُ الْاٰخِرَةَ وَيَرْجُوْا رَحْمَةَ رَبِّهٖۗ قُلْ هَلْ يَسْتَوِى الَّذِيْنَ يَعْلَمُوْنَ وَالَّذِيْنَ لَا يَعْلَمُوْنَۗ اِنَّمَا يَتَذَكَّرُ اُولُوا الْاَلْبَابِࣖ
Tidaklah sama antara orang-orang yang berilmu dan yang tidak berilmu, dan hanya orang-orang berakal yang bisa mengambil pelajaran. (QS. Az-Zumar: 9)
Menuntut ilmu sama dengan meretas jalan menuju surga. (Ibn Abi Jamrah, Mukhtashar, hadits no. 9)
Pertanyaan yang muncul lagi, ilmu yang bagaimanakah yang barokah?
Barokah bermakna Lizidatil Khair, Lizadatil Ilm (bertambah kebaikan dan bertambahnya ilmu) Barokah juga bermakna Albarakatu tuziidukum fi tha’ah (barokah ialah yang menambah taatmu kepada Allah)
Dengan ilmu yang dimiliki manusia menjadi tunduk kepada Robb-Nya, dekat dengan penciptanya, lebih bermanfaat kepada sesame, mengimplementasikan adab dalam ilmu yang diperolehnya.
Masya Allah sungguh dambaan orang tua memiliki anak keturunan yang berkah ilmunya.
Salah satu usaha agar ilmu yang dimiliki anak barokah adalah:
- Memuliakan guru
Murid dan orang tua yang memuliakan guru Allah simpulkan dalam frekwensi Robbaniyah yang istimewa. Sinyal ini Allah perkuat dengan saling mendoakan diantara mereka. Guru mendoakan murid, murid dan orang tua mendoakan gurunya. Kalaupun ada sesuatu yang kurang berkenan, semua akan melapangkan dadanya, sehingga ilmu itu merasuk dalam jiwa murid tanpa ada batas yang menghalanginya.
2. Niat yang terjaga
Penguatan dan penjagaan niat perlu terus disampaikan kepada pencari ilmu. Untuk apakah ilmu yang akan mereka pelajari, pasti sebagai wasilah menuju tujuan yang abadi, yakni surga Firdaus. Dengan begitu ilmu itu akan terus mengalir kebermanfaatannya bagi sepanjang generasi. Karena niatnya untuk kebaIkan dunia dan akhirat.
3. Do’a orang tua atau bisa disebut Tirakat-nya orang tua
Orang tua yang mengamanahkan putra-putrinya ke sekolah terbaik sekalipun, tidak akan mendapatkan keberkahan ilmu jika jauh dari Allah. Wajib bagi orang tua terus memperbaiki kedekatan dirinya dengan Allah. Tirakat-tirakat itulah yang akan memudahkan anak mengambil hikmah dari setiap ilmu yang dia dapatkan.
Teruntuk orang tua wali murid, anak-anak dan alumni PAUD IT Nur Hidayah (TPA PB IT, KB IT dan TK IT)
Dedikasi 2 Dekade perjalanan PAUD IT Nur Hidayah (2004-2024)
Parwanti, S.Pd.